Langkah-langkah mengajari menulis tegak bersambung
1. Pastikan terlebih dahulu siswa atau anak menguasai huruf cetak.
2. Untuk
mengenalkan huruf tegak bersambung dapat dilakukan dengan merangkai
titik-titik yang nantinya apabila disambung akan membentuk abjad huruf
tegak bersambung.
3. Belajar
menjiplak huruf tegak bersambung secara per huruf. Dalam hal ini
sediakan huruf tegak bersambung secara lepas baik untuk huruf besar
maupun kecil yang sudah tertulis pada kertas. Kemudian siswa diminta
menjiplak tulisan kertas tersebut dengan menaruh kertas lain di atas
kertas yang sudah ada tulisan huruf tadi.
4. Belajar
menulis menggunakan buku halus serta dijelaskan pula ketentuan
perbandingan tinggi huruf. Langkah-langkah menulis dengan media buku
halus.
a. Memulai menulis dari huruf kecil
1) Mengenalkan bentuk baris-baris serta cara menulis dengan dimulai dari
1) Mengenalkan bentuk baris-baris serta cara menulis dengan dimulai dari
tepi bawah baris ke-3.
2) Sebelum menulis siswa atau anak harus bisa membedakan huruf mana yang
memiliki jambul atau ekor atau tidak memiliki keduanya atau memiliki kedua-
duanya .
a) Huruf berjambul ada 2 yaitu jambul yang penuh dan setengah
Jambul penuh seperti: b, h, k, l dan Jambul setengah seperti: d, t
b) Huruf berekor ada 2 yaitu ekor yang penuh dan setengah
memiliki jambul atau ekor atau tidak memiliki keduanya atau memiliki kedua-
duanya .
a) Huruf berjambul ada 2 yaitu jambul yang penuh dan setengah
Jambul penuh seperti: b, h, k, l dan Jambul setengah seperti: d, t
b) Huruf berekor ada 2 yaitu ekor yang penuh dan setengah
Ekor penuh seperti: g, j, y dan Ekor setengah seperti: p, q
c) Huruf yang tidak memiliki jambul dan ekor seperti: a, c, e, i, m, n, o, r, s,
u, v, w, x, z
d) Huruf yang memiliki ekor dan jambul sepert: f
3)Ulangi terus-menerus sampai hafal. b.Menulis huruf besar
1) Menulis huruf besar juga dimulai dari tepi bawah baris ke-3.
2) Huruf Besar ada dua tipe yaitu tingginyanya 3 baris dan 5 baris. Semua
huruf besar mempunyai tinggi 3 baris (area menulis yaitu baris ke-1 sampai
baris ke-3), kecuali pada huruf G dan J memiliki tinggi 5 baris (area
menulisnya dari baris ke-1 sampai baris ke-5)
3) Ulangi terus-menerus sampai hafal.
c. Jika sudah mahir menulis secara per huruf, bisa dilanjutkan dengan menulis
kata, kemudian kalimat sederhana.
c) Huruf yang tidak memiliki jambul dan ekor seperti: a, c, e, i, m, n, o, r, s,
u, v, w, x, z
d) Huruf yang memiliki ekor dan jambul sepert: f
3)Ulangi terus-menerus sampai hafal. b.Menulis huruf besar
1) Menulis huruf besar juga dimulai dari tepi bawah baris ke-3.
2) Huruf Besar ada dua tipe yaitu tingginyanya 3 baris dan 5 baris. Semua
huruf besar mempunyai tinggi 3 baris (area menulis yaitu baris ke-1 sampai
baris ke-3), kecuali pada huruf G dan J memiliki tinggi 5 baris (area
menulisnya dari baris ke-1 sampai baris ke-5)
3) Ulangi terus-menerus sampai hafal.
c. Jika sudah mahir menulis secara per huruf, bisa dilanjutkan dengan menulis
kata, kemudian kalimat sederhana.
5. Jika siswa atau anak sudah lancar menulis dengan buku halus , siswa atau anak dapat menulisnya di buku bergaris biasa.
6. Berikan selalu pujian kepada siswa atau anak apapun hasil tulisannya agar senantiasa bersemangat dalam belajar menulis.